Rumor tentang masa depan Sergio Ramos bersama
Real Madrid kembali bergaung. Bek internasional Spanyol tersebut
dilaporkan sudah memutuskan untuk meninggalkan Santiago Bernabeu pada
musim panas ini.
Kondisi kehidupan di Bernabeu yang membuat Ramos mulai tak betah. Menurut kubu Ramos, seperti yang diklaim AS, pemain yang terikat kontrak hingga 2017 ini ingin segera mengakhirinya.
Kasus terbaru soal klaim kandidat presidene Barcelona bahwa Ramos akan pindah ke Camp Nou menjadi pemicu utama.
Seperti yang pernah diberitakan, pemain berusia 29 tahun ini menjadi
"alat kampanye" Jordi Majo untuk maju pada pemilihan presiden Barcelona.
Tentu
saja kubu Madrid geram dengan klaim tersebut. Tetapi, pihak Los Blancos
tidak secara terang-terangan mengecam apa yang dilakukan Jordi Majo,
sehingga Ramos sangat kecewa.
Selain itu, Ramos pun yakin informasi tersebut justru diembuskan sendiri oleh Madrid. Inilah yang membuat Madrid tak bersuara.
Mengenai
negosiasi perpanjangan kontrak Ramos, sejauh ini tak berjalan mulus
meskipun sudah berlangsung selama beberapa bulan terakhir. Tampaknya
Madrid terkejut dengan permintaan gaji Ramos sebesar 10 juta euro
(sekitar Rp 150,827 miliar) per musim.
Namun Ramos merasa dia
pantas mendapatkan itu. Mantan pemain Sevilla ini ingin sejajar dengan
apa yang didapatkan Gareth Bale dan James Rodriguez.
Ramos
merupakan pemain inti di Bernabeu bersama Iker Casillas. Tetapi
tampaknya dua pemain senior ini bakal disingkirkan seperti yang pernah
terjadi dengan Vicente del Bosque, Fernandi Hierro dan Raul Gonzalez.
Nah,
munculnya rumor mengenai masa depan Ramos ini bisa membuka peluang bagi
Manchester United, Manchester City dan Paris Saint-Germain untuk
memboyongnya. Khusus MU, Ramos bisa menjadi "pelicin" jalan kiper David
de Gea hengkang dari Old Trafford menuju Bernabeu.
No comments:
Post a Comment